Dalam dunia bisnis, jurnal merupakan catatan transaksi keuangan yang sangat penting. Jurnal digunakan untuk mencatat setiap transaksi keuangan yang terjadi dalam perusahaan. Salah satu jenis jurnal yang biasa digunakan adalah jurnal penyesuaian dan jurnal pengeluaran kas.
Jurnal penyesuaian digunakan untuk mencatat transaksi keuangan yang tidak tercakup dalam jurnal transaksi biasa. Contoh transaksi yang dicatat dalam jurnal penyesuaian antara lain penyusutan aset, pendapatan yang masih harus diakui, dan biaya yang masih harus dibayar. Misalnya, jika perusahaan membayar biaya asuransi untuk 2 tahun ke depan, maka biaya tersebut harus disesuaikan dalam jurnal penyesuaian.
Berikut adalah contoh jurnal penyesuaian:
Tanggal Keterangan Debit Kredit
31 Desember 20X1 Biaya Asuransi (penyesuaian) 1.200 –
Asuransi Dibayar Muka – 1.200
Jurnal pengeluaran kas digunakan untuk mencatat setiap transaksi pengeluaran kas yang terjadi dalam perusahaan. Contoh transaksi yang dicatat dalam jurnal pengeluaran kas antara lain pembayaran gaji karyawan, pembelian bahan baku, dan pembayaran tagihan kepada pemasok. Misalnya, jika perusahaan membayar gaji karyawan, maka transaksi tersebut harus dicatat dalam jurnal pengeluaran kas.
Berikut adalah contoh jurnal pengeluaran kas:
Tanggal Keterangan Debit Kredit
15 Januari 20X2 Gaji Karyawan 5.000 –
Kas – 5.000
Dengan memahami contoh jurnal penyesuaian dan pengeluaran kas di atas, diharapkan pembaca dapat lebih memahami bagaimana membuat jurnal penyesuaian dan pengeluaran kas dengan benar. Dengan mencatat setiap transaksi keuangan dengan benar, perusahaan dapat menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan dapat dipercaya.
Referensi:
1. Weygandt, Jerry J., Paul D. Kimmel, and Donald E. Kieso. Financial Accounting. John Wiley & Sons, 2015.
2. Horngren, Charles T., et al. Accounting. Pearson Education, 2012.
