Panduan Lengkap Cara Membuat Footnote dari Jurnal
Footnote adalah catatan kaki yang biasanya digunakan dalam penulisan untuk memberikan informasi tambahan atau referensi terhadap suatu teks. Dalam penulisan jurnal ilmiah, penggunaan footnote sangat penting untuk menunjukkan sumber referensi yang digunakan. Namun, beberapa penulis seringkali bingung tentang bagaimana cara membuat footnote yang benar dari jurnal. Berikut adalah panduan lengkap cara membuat footnote dari jurnal.
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mencari informasi lengkap mengenai jurnal yang digunakan sebagai referensi. Pastikan Anda mencatat dengan benar nama penulis, judul jurnal, volume, nomor, halaman, dan tahun terbit. Informasi ini akan digunakan untuk membuat footnote yang akurat.
Setelah mendapatkan informasi lengkap mengenai jurnal, langkah selanjutnya adalah menentukan format penulisan footnote yang sesuai. Biasanya, footnote dijurnal ilmiah menggunakan format seperti ini: Nama Penulis, “Judul Jurnal,” Nama Jurnal Volume (Nomor), Halaman (Tahun Terbit).
Contoh: John Doe, “Pengaruh Perubahan Iklim terhadap Ekosistem Laut,” Jurnal Ilmu Kelautan 10 (2), 45-58 (2020).
Setelah menentukan format penulisan footnote, langkah terakhir adalah menambahkan footnote tersebut ke dalam teks. Biasanya, footnote diletakkan di bagian bawah halaman atau di akhir teks dengan nomor yang sesuai dengan urutan penulisan dalam teks.
Dengan mengikuti panduan lengkap di atas, Anda dapat membuat footnote dari jurnal dengan mudah dan akurat. Pastikan untuk selalu mencantumkan referensi yang benar dalam penulisan jurnal ilmiah Anda untuk meningkatkan kredibilitas dan keaslian karya ilmiah Anda.
Referensi:
1. Haris, A. (2018). Panduan Penulisan Jurnal Ilmiah. Jakarta: Penerbit Pustaka Jaya.
2. Sutopo, A. B. (2019). Metode Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Penerbit Andi.
3. Jurnal Ilmu Kelautan, Volume 10, Nomor 2, Tahun 2020.
