Dapus, atau disebut juga dengan Data dan Analisis Pendukung, adalah bagian penting dari sebuah jurnal ilmiah. Dapus berfungsi sebagai penunjang untuk memperkuat argumen dan temuan yang disajikan dalam jurnal tersebut. Membuat dapu tidaklah sulit, asalkan Anda mengikuti panduan praktis yang kami berikan dalam artikel ini.
Langkah pertama dalam membuat dapu adalah mengidentifikasi data yang relevan dari jurnal yang ingin Anda analisis. Data tersebut dapat berupa tabel, grafik, atau angka-angka penting lainnya yang mendukung temuan dalam jurnal tersebut. Setelah itu, Anda perlu merangkum data tersebut dalam bentuk yang mudah dimengerti dan relevan dengan topik yang dibahas dalam jurnal.
Selanjutnya, Anda perlu melakukan analisis terhadap data yang telah Anda rangkum. Analisis ini dapat berupa perbandingan antara data-data yang ada, mencari pola atau tren yang muncul, atau menarik kesimpulan dari data tersebut. Pastikan analisis yang Anda lakukan relevan dengan tujuan dari jurnal yang Anda analisis.
Setelah melakukan analisis, langkah terakhir adalah menyusun dapu dalam bentuk yang rapi dan mudah dipahami. Anda dapat menggunakan tabel, grafik, atau diagram lainnya untuk menyajikan data dan analisis yang Anda buat. Pastikan juga untuk memberikan penjelasan singkat tentang setiap bagian dari dapu tersebut agar pembaca dapat memahami dengan mudah.
Dengan mengikuti panduan praktis di atas, Anda dapat membuat dapu dari jurnal dengan lebih mudah dan efektif. Dengan adanya dapu yang kuat dan relevan, jurnal yang Anda analisis akan menjadi lebih meyakinkan dan berharga bagi pembaca.
Referensi:
1. Siregar, R. (2020). Pengantar Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Pustaka Jaya.
2. Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.