Manfaat Membuat Jurnal Membaca dan Cara Membuatnya
Jurnal membaca adalah cara yang baik untuk memperdalam pemahaman kita terhadap bacaan yang telah kita telusuri. Dengan membuat jurnal membaca, kita dapat merefleksikan apa yang telah kita baca, mengevaluasi pemahaman kita, dan menarik kesimpulan yang bermanfaat untuk pengembangan diri.
Manfaat Membuat Jurnal Membaca
Ada beberapa manfaat yang dapat kita peroleh dengan membuat jurnal membaca, di antaranya:
1. Meningkatkan pemahaman kita terhadap bacaan. Dengan menuliskan apa yang telah kita baca, kita dapat lebih memahami konten dan pesan yang ingin disampaikan oleh penulis.
2. Memperkuat ingatan. Menulis jurnal membaca dapat membantu kita mengingat informasi yang penting dari bacaan tersebut.
3. Meningkatkan kemampuan analisis. Dengan menuliskan refleksi dan analisis kita terhadap bacaan, kita dapat melatih kemampuan analisis kita.
4. Memperluas wawasan. Dengan membuat jurnal membaca, kita dapat menarik kesimpulan yang dapat membantu kita memperluas wawasan dan pengetahuan kita.
Cara Membuat Jurnal Membaca
Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat jurnal membaca:
1. Tentukan format jurnal yang sesuai dengan preferensi Anda. Jurnal bisa berupa catatan singkat, esai, atau bahkan sketsa.
2. Tuliskan informasi yang penting dari bacaan, seperti ide utama, argumen penulis, dan kesimpulan yang diambil dari bacaan tersebut.
3. Buat refleksi pribadi terhadap bacaan yang telah Anda telusuri. Apakah Anda setuju atau tidak dengan pendapat penulis? Mengapa?
4. Evaluasi pemahaman Anda terhadap bacaan. Apakah Anda mengerti secara keseluruhan? Apakah ada bagian yang masih membingungkan?
5. Buat kesimpulan yang dapat Anda ambil dari bacaan tersebut. Bagaimana bacaan tersebut mempengaruhi pemikiran atau pandangan Anda?
Dengan membuat jurnal membaca secara teratur, kita dapat meningkatkan kualitas pemahaman kita terhadap bacaan dan memperluas wawasan kita. Jadi, jangan ragu untuk mulai membuat jurnal membaca Anda sekarang juga!
Referensi:
1. Carney, D.R., Cuddy, A.J., & Yap, A.J. (2010). Power posing: Brief nonverbal displays affect neuroendocrine levels and risk tolerance. Psychological Science, 21(10), 1363-1368.
2. Hafner, M. & Holme, T.A. (2005). Handbook of reading research. New York: Routledge.