Manfaat Membuat Jurnal Visual dalam Kehidupan Sehari-hari
Jurnal visual adalah salah satu bentuk jurnal yang lebih menekankan penggunaan gambar atau ilustrasi daripada kata-kata. Membuat jurnal visual dapat memberikan berbagai manfaat dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam meningkatkan kreativitas, mengatasi stres, dan memperbaiki kesejahteraan mental.
Salah satu manfaat utama membuat jurnal visual adalah meningkatkan kreativitas. Dengan membuat sketsa, lukisan, atau ilustrasi di jurnal visual, seseorang dapat melatih otak untuk berpikir secara kreatif dan mengasah kemampuan artistiknya. Hal ini dapat membantu seseorang untuk mengekspresikan diri secara lebih bebas dan mengembangkan kepekaan terhadap seni.
Selain itu, membuat jurnal visual juga dapat membantu mengatasi stres. Dengan mengalihkan fokus pada membuat gambar atau ilustrasi, seseorang dapat melupakan masalah-masalah yang sedang dihadapi dan merasa lebih rileks. Aktivitas ini juga dapat menjadi bentuk terapi seni yang efektif untuk mengurangi tingkat stres dan kecemasan.
Tidak hanya itu, membuat jurnal visual juga dapat memperbaiki kesejahteraan mental seseorang. Dengan mengekspresikan pikiran dan perasaan melalui gambar atau ilustrasi, seseorang dapat memahami diri sendiri dengan lebih baik dan mengatasi konflik internal yang dialami. Aktivitas ini juga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh Stuckey dan Noble pada tahun 2010, mereka menemukan bahwa terapi seni, termasuk membuat jurnal visual, dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis seseorang dan mengurangi tingkat depresi. Hal ini menunjukkan bahwa membuat jurnal visual memiliki dampak positif yang signifikan bagi kesehatan mental seseorang.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa membuat jurnal visual dapat memberikan berbagai manfaat yang positif dalam kehidupan sehari-hari. Mulailah untuk mencoba membuat jurnal visual dan rasakan sendiri manfaatnya dalam meningkatkan kreativitas, mengatasi stres, dan memperbaiki kesejahteraan mental Anda.
Referensi:
1. Stuckey, H.L. & Noble, J. (2010). The connection between art, healing, and public health: A review of current literature. American Journal of Public Health, 100(2), 254-263.
